Jum'at malam, biasanya sih nonton eks faktor. Tapi beberapa minggu terakhir ini gak nonton lagi. Maklum, harus ngoding. Padahal ngoding depan tv juga bisa :p. Yak, asebulan terakhir memang satu fase yang cukup melelahkan sebenarnya. Lagi ada proyek di kantor, en deadlinenya minggu kemaren, tapi sampe sekarang belum kelar juga..
Belum lagi te-a alias Tugas Akhir, atau yang populer disebut skripsi. Untuk yang ini, errr, jangan ditanya ya, please..xD
Rasanya, sungguh, sesatlah orang yang berpikir jika mahasiswa smester akhir itu punya banyak waktu luang. Mungkin awalnya emang bener, tapi kalau dulu pernah jadi aktivis sih (#tsaah) rasanya sulit menahan godaan buat gak nambah2in kegiatan. Jadi pengen ikut ini itu, mungkin pelampiasan juga kali ya, dulu gak pernah ikut ini itu. Akhirnya,sangat cukup kewalahan sendiri deh. Ritme aktivitasnya gak jauh beda dari jaman muda dulu (berasa tua banget ngomong gini --").
'Ala kulli hal, kita tetap harus bersyukur..selama yg kita jalani itu semuanya adalah kebaikan, artinya gak ada waktu tersisa untuk keburukan :) *super pede* :p. Tapi emang bener sih, rasanya bersyukur banget berkesempatan untuk memiliki banyak pilihan aktivitas. Entah kenapa, di semester penghujung ini rasanya yang paling bermakna. Mungkin memang benar, saat kita berada "di atas piramida", kita dapat melihat ke bawah secara lebih menyeluruh. Saat masa2 awal kuliah dulu pernah mikir aneh2 segala macem, terus pas "masa jayanya" di lembaga kampus berjibaku, dan akhirnya kini tinggal selangkah lagi menuju gelar sarjana.
Ah, time goes so fast.......is it? nope, it just we who spent our time carelessly..
Banyak sekali pelajaran yang dapat kita ambil, asalkan kita mau merenung sejenak saja. Nih, satu hal yang saya dapat hingga saat ini: pintarlah menginvestasikan aset berharga anda. Aset itu adalah waktu, tenaga, dan materi (uang, sarana, dll). Sadarlah, bahwa kehidupan kampus itu sementara, dan kondisi sesungguhnya ada di luar sana, setelah jadi sarjana. So, sungguh bijak jika kita gunakan kampus sebagai sarana investasi. Itu salah satu contoh hikmah yang bisa saya dapat. Setiap orang saya yakin punya versi hikmahnya masing2.
So, enjoy aja..tiap pilihan punya konsekuensi, dan hanya orang besar yang tak pernah mengeluh atas pilihannya sendiri. Semoga bisa istiqamah.. :)
n.b: bener kan bukan pos galau :p
Belum lagi te-a alias Tugas Akhir, atau yang populer disebut skripsi. Untuk yang ini, errr, jangan ditanya ya, please..xD
![]() |
http://d4v1d.net/wordpress/wp-content/uploads/ 2011/12/waktu1-217x300.jpg |
Rasanya, sungguh, sesatlah orang yang berpikir jika mahasiswa smester akhir itu punya banyak waktu luang. Mungkin awalnya emang bener, tapi kalau dulu pernah jadi aktivis sih (#tsaah) rasanya sulit menahan godaan buat gak nambah2in kegiatan. Jadi pengen ikut ini itu, mungkin pelampiasan juga kali ya, dulu gak pernah ikut ini itu. Akhirnya,
'Ala kulli hal, kita tetap harus bersyukur..selama yg kita jalani itu semuanya adalah kebaikan, artinya gak ada waktu tersisa untuk keburukan :) *super pede* :p. Tapi emang bener sih, rasanya bersyukur banget berkesempatan untuk memiliki banyak pilihan aktivitas. Entah kenapa, di semester penghujung ini rasanya yang paling bermakna. Mungkin memang benar, saat kita berada "di atas piramida", kita dapat melihat ke bawah secara lebih menyeluruh. Saat masa2 awal kuliah dulu pernah mikir aneh2 segala macem, terus pas "masa jayanya" di lembaga kampus berjibaku, dan akhirnya kini tinggal selangkah lagi menuju gelar sarjana.
Ah, time goes so fast.......is it? nope, it just we who spent our time carelessly..
Banyak sekali pelajaran yang dapat kita ambil, asalkan kita mau merenung sejenak saja. Nih, satu hal yang saya dapat hingga saat ini: pintarlah menginvestasikan aset berharga anda. Aset itu adalah waktu, tenaga, dan materi (uang, sarana, dll). Sadarlah, bahwa kehidupan kampus itu sementara, dan kondisi sesungguhnya ada di luar sana, setelah jadi sarjana. So, sungguh bijak jika kita gunakan kampus sebagai sarana investasi. Itu salah satu contoh hikmah yang bisa saya dapat. Setiap orang saya yakin punya versi hikmahnya masing2.
So, enjoy aja..tiap pilihan punya konsekuensi, dan hanya orang besar yang tak pernah mengeluh atas pilihannya sendiri. Semoga bisa istiqamah.. :)
n.b: bener kan bukan pos galau :p
Komentar
Posting Komentar
silakan komentar