Bilangan tahun kini bertambah satu lagi. Walau sebenernya gak penting2 amat, tapi banyak yg jadiin momen pergantian ini untuk berencana melakukan hal yg baik. Termasuk penulis.
Jika mengingat setahun ke belakang..ah, rasanya ingin sekali mengulang semua. Menyesal, jelas menjadi sebab. Namun, bukanlah penyesalan jika tak datang di akhir. Tidak perlu mencari excuse, semua memang karena kebodohan diri.
Sekarang, sudah kusadari semua kesalahan itu. Juga, kekurangan diri. Banyak, banyak sekali. Jika ada orang yg masih menganggapku orang yg pinter, baik, sholeh, dll, itu hanya karena Allah Maha Pengasih menutupi aib-aibku. Ya, jika semua itu diungkap, betapa hina diri ini..
2013. Sebuah (momen) awal baru untuk berbuat sesuatu. Aku pun berharap, dapat menjadi pribadi yang lebih manfaat, lebih dapat menghargai. Jangan sampai semua kesalahan yg lalu terulang lagi, karena (katanya) hanya keledai yang jatuh di lubang yang sama.
Maka untuk awal tahun ini, kutulis beberapa rencana. Tertulis, agar selalu menjadi pengingat. Tentang harapan, keluarga, teman, kuliah, kerja, dan juga cinta..
Kurang. Banyak yang harus dikurangi untuk tahun ini. Pengeluaran, nge-game, dan juga..berat badan. Yang terakhir itu memang sudah seharusnya, khawatir muncul berbagai penyakit komplikasi yg bersebab dari sana. Yah, semoga saja..
Lebih. Tahun ini harus lebih banyak meluangkan waktu untuk keluarga, juga pengembangan diri. Wabil khusus untuk orang tua, apalagi mama, yang selama ini mungkin merasa 'kehilangan' anak sulungnya, yg lebih sering di kampus daripada rumah. :'(
Perbaiki. Jelas, harus ada perbaikan diri. Terutama, hubungan dengan Ilahi Rabbi. Terlalu banyak maksiat diri hingga detik ini, padahal tak tahu kapan ajal kan menghampiri :(. "Ya Rabb, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi"
Persiapkan. Kuliah semester akhir, sudah saatnya ada persiapan diri. Agar siap berjuang di dunia nyata, dunia paska kampus. Tidak hanya soal kerja, namun juga harus dipikirkan tentang cinta. Ya, tak bisa dinafikan, itulah tantangan masa depan tiap kita. Cepat atau lambat, kita pasti kan mengalaminya. Maka beruntunglah orang yang lebih cepat menyadarinya, hingga bisa mempersiapkan jauh sebelumnya.
Sungguh, banyak sekali yang ingin dicapai di tahun ini. Namun, semua hanya kan menjadi wacana, jika terlalu diumbar atau hanya dibicarakan. Oleh karena itu, alangkah baiknya kita serahkan lagi semua ini ke Dia Yang Maha Mengetahui. Saat berencana, hadirkan selalu diri-Nya, agar tak larut dalam euforia angan, terlebih menyalahkan takdir saat semua gagal terlaksana.
Allah, inilah proposal hidupku; aku akan berusaha semaksimal mungkin, namun tentukanlah yang terbaik untukku, keluargaku, dan ummat meskipun itu tak sesuai keinginanku saat ini. Sungguh, Engkaulah Penguasa Alam Semesta dan juga hati manusia..
*Sumber gambar:
http://www.futuresobright.com/images/app-content-images/1354465380_horoscope-2013.jpg
Jika mengingat setahun ke belakang..ah, rasanya ingin sekali mengulang semua. Menyesal, jelas menjadi sebab. Namun, bukanlah penyesalan jika tak datang di akhir. Tidak perlu mencari excuse, semua memang karena kebodohan diri.
Sekarang, sudah kusadari semua kesalahan itu. Juga, kekurangan diri. Banyak, banyak sekali. Jika ada orang yg masih menganggapku orang yg pinter, baik, sholeh, dll, itu hanya karena Allah Maha Pengasih menutupi aib-aibku. Ya, jika semua itu diungkap, betapa hina diri ini..
2013. Sebuah (momen) awal baru untuk berbuat sesuatu. Aku pun berharap, dapat menjadi pribadi yang lebih manfaat, lebih dapat menghargai. Jangan sampai semua kesalahan yg lalu terulang lagi, karena (katanya) hanya keledai yang jatuh di lubang yang sama.
Maka untuk awal tahun ini, kutulis beberapa rencana. Tertulis, agar selalu menjadi pengingat. Tentang harapan, keluarga, teman, kuliah, kerja, dan juga cinta..
Kurang. Banyak yang harus dikurangi untuk tahun ini. Pengeluaran, nge-game, dan juga..berat badan. Yang terakhir itu memang sudah seharusnya, khawatir muncul berbagai penyakit komplikasi yg bersebab dari sana. Yah, semoga saja..
Lebih. Tahun ini harus lebih banyak meluangkan waktu untuk keluarga, juga pengembangan diri. Wabil khusus untuk orang tua, apalagi mama, yang selama ini mungkin merasa 'kehilangan' anak sulungnya, yg lebih sering di kampus daripada rumah. :'(
Perbaiki. Jelas, harus ada perbaikan diri. Terutama, hubungan dengan Ilahi Rabbi. Terlalu banyak maksiat diri hingga detik ini, padahal tak tahu kapan ajal kan menghampiri :(. "Ya Rabb, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika engkau tidak mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk orang-orang yang merugi"
Persiapkan. Kuliah semester akhir, sudah saatnya ada persiapan diri. Agar siap berjuang di dunia nyata, dunia paska kampus. Tidak hanya soal kerja, namun juga harus dipikirkan tentang cinta. Ya, tak bisa dinafikan, itulah tantangan masa depan tiap kita. Cepat atau lambat, kita pasti kan mengalaminya. Maka beruntunglah orang yang lebih cepat menyadarinya, hingga bisa mempersiapkan jauh sebelumnya.
Sungguh, banyak sekali yang ingin dicapai di tahun ini. Namun, semua hanya kan menjadi wacana, jika terlalu diumbar atau hanya dibicarakan. Oleh karena itu, alangkah baiknya kita serahkan lagi semua ini ke Dia Yang Maha Mengetahui. Saat berencana, hadirkan selalu diri-Nya, agar tak larut dalam euforia angan, terlebih menyalahkan takdir saat semua gagal terlaksana.
Allah, inilah proposal hidupku; aku akan berusaha semaksimal mungkin, namun tentukanlah yang terbaik untukku, keluargaku, dan ummat meskipun itu tak sesuai keinginanku saat ini. Sungguh, Engkaulah Penguasa Alam Semesta dan juga hati manusia..
*Sumber gambar:
http://www.futuresobright.com/images/app-content-images/1354465380_horoscope-2013.jpg
Komentar
Posting Komentar
silakan komentar