Langsung ke konten utama

Beberapa fakta unik tentang "Pahlawan" Irak, Muntadhar al-Zaidhi

Komentar dan Respons Masyarakat Dunia Meskipun tindakan Zaidi dikecam oleh pemerintahan Irak dan akan dihukum melalui pengadilan di Irak, animo masyarakat mendukung Zaidi datang dari Irak dan maupun internasional. Ia mendapat dukungan dari pekerjanya, ribuan pemrotes di Irak, sebagian politisi Irak, rakyat di Syria, lembaga sosial di Libya, dan hampir 200 pengacara termasuk orang Amerika. Beberapa organisasi hak asasi memberi perhatian khusus pada Al-Zaidi. Aksinya menimbulkan kerisuhan, mendorong para pemrotes meniru aksi Zaidi, dan menimbulkan dukungan yang membeludak. Zaidi pun ditawari berbagai jenis tawaran atas insiden 14 Desember silam. Reaksi Internal Irak 1. 14 Desember 2008 : Pemerintah Irak meminta maaf, mengkritisi aksi Zaidi dan meminta stasiun TV Al Baghdadia (tempat Zaidi bekerja) untuk menyiarkan permintaan maafnya. 2. 14 Desember 2008 : TV Al-Baghdadia menyiarkan “TV Al-Baghdadia meminta pemerintah Irak agar segera membebaskan Muntadhar al-Zaidi, sesuai dengan ekspresi demokrasi dan kebebasan yang dijanjikan oleh pemerintah Amerika kepada rakyat Irak dari rezim Saddam Hussein…. Segala bentuk tindakan kepada Muntadhar merupakan tindakan rezim diktator.” 3. 15 Desember 2008 : ribuan rakyat Irak meminta Zaidi dibebaskan. Mereka meneriak Zaidi sebagai “pahlawan”. 4. 17 Desember 2008 : sejumlah anggota dewan meminta dewan mengambil isu ini sebagai bentuk penyerangan kepada jurnalis. Reaksi Internasional - Lembaga Amal Libya “Wa Attasimou” memberikan bintang penghargaan kepada Zaidi (15 Desember 2008) - Perusahaan pembuat sepatu di Turki dan di Lebanon masing-masing mengklaim sepatu Al-Zaidi adalah produksi mereka. Sedangkan sepatu-sepatu yang beredar luas di Irak adalah buatan China. Saudara Zaidi mengaku sepatu Zaidi adalah 100% buatan orang Irak (Perusahaan Alaa Haddad) - Di Syria, Zaidi dinobatkan sebagai “Pahlawan Penyembuh Luka“ - Pengusaha Arab Saudi menawarkan US$ 10 juta dollar (110 miliar rupiah) untuk membeli sepatu Zaidi tersebut. - NTV (Lebabon) menawarkan pekerjaan untuk Zaidi. - Presiden Venezuela mengundang Zaidi untuk datang dan menetap di negerinya. - Zaidi ditawari mobil Mercedes - 6 pintu - Aksi Zaidi direkonstruksi dalam film komedi di Afganistan - Zaidi ditawarin menikahi gadis mesir 20 tahun, Amal Saad Gumaa - Amnesti Internasional - Malcom Smart menyampaikan, “…Pemerintah Irak harus bertanggungjawab melakukan penyusutan terhadap mereka yang menyiksa dan melukai Muntadhar Al Zaidi dan menuntut para pelaku tersebut” - Reporter “Without Border” mengungkapkan penyesalan insiden yang seharusnya seorang jurnalis menyampaikan protes dalam kapasitas seorang jurnalis. - Demonstrasi 150 jurnalis di Lahore, Pakistan menuntut Zaidi dibebaskan. - Website Facebook memberikan dukungan pada Al-Zaidi.
source: nusantaranews ; wikipedia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Daftar Pranala Blog-nya anak Jagung

Yak berikut daftar pranala blog anak fasilkom ui 2009 alias Jagung. Dicari dan diambil dari berbagai sumber secara brute force. Yang diambil adalah blog dengan domain sendiri atau yang ada di blogspot, wordpress, blogsome, deviantart, tumblr, .co.cc, dan livejournal. Selain itu seperti formspring dan twitter tidak dimasukkan karena kayaknya bukan termasuk kategori 'blog'. Kalau ada yang ingin menambahkan atau justru tidak ingin dimasukkan, feel free to contact me :)

Knowing

Hari rabu minggu lalu, entah setelah berapa lama akhirnya penulis berkesempatan untuk menonton bioskop lagi. Mungkin sudah lebih dari setengah tahun kali ya, selama itu nonton film ‘bioskop’nya di kelas atau gak laptop sendiri, hehe. Lumayan menghemat loh, misalkan paling murah tiket bioskop 10.000, sebulan paling gak ada satu film baru yang wajib tonton, 6x10000= 60.000! belum lagi ongkos, snack atau makannya, minum juga pastinya, benar2 menghemat kan. haha, perhitungan banget ye. Apapun itu, film yang berhasil ditonton minggu lalu adalah Knowing. Ada yang unik saat memutuskan untuk menonton film ini. Begini ceritanya, penulis memilih bioskop yang paling dekat rumah untuk menonton (hidup cijantung!), dan kebetulan film yang diputar salah satunya adalah Knowing. Ternyata Knowing itu satu-satunya film produksi luar negeri yang ada di daftar main bioskop itu, lainnya film dalam negeri. Sekedar informasi, di daerah sini memang yang lebih laku itu film lokal, film hollywood gitu cuma sedi

Libur telah tiba..hore, hore!!

Oke, akhirnya liburan pertama sebagai mahasiswa telah tiba. *dengan ekspresi muka datar* Mantap lah, perjuangan sekitar 6 bulan sejak menginjakkan kaki pertama di universitas terbaik negeri sebagai mahasiswa baru angkatan 2009, telah penulis lalui dengan penuh pengorbanan, kelabilan, dan ketulusan (insya Allah)... Kalau boleh ngebandingin nih ya, ternyata kuliah itu relatif lebih berat coy daripada sekolah yang dulu-dulu. Walaupun mata kuliahnya cuma 5, jadwalnya gak sepadet sekolah, tiap hari pake baju bebas, pake sendal pun gak masalah (kecuali emang harus bersepatu), tapi bobotnya men!! bobot pelajarannya coy!! lebih berat aja sih, bukan sesuatu yang sekali belajar langsung bisa. (kecuali mpkt dan mpk lainnya ) Hm,,tapi kayaknya itu hanya berlaku untuk fakultas dan jurusan tertentu aja kali ya? berhubung penulis belum dan gakakan pernah nyicipin kuliah di fakultas/jurusan lain (amiin), jadinya gak tau deh gimana kondisinya. Kayaknya sih lebih adem ayem alias nyantai gak terl